Hal berikut bukanlah hal istimewa, tapi mungkin kadang-kadang sangat
membantu saat memperbaiki TV. ini juga bisa membuat kita lebih cepat dan
aman ketika bekerja memperbaiki peralatan yang rusak.
- Kadang-kadang kita ingin tahu ini TV horisontalnya kerja nggak ya, walau cuma sebentar saja pengen tahu nih. Untuk menjawabnya ukur saja tegangan AC di kaki-kaki trafo driver horisontal bagian primer. Skala voltmeter AC menyesuaikan, jika TR Hor Driver dicatu dengan B+ 115V ya pakai 250V AC, kalau dicatu dengan tegangan di bawah 50V ya tinggal saklarnya di posisi 50V AC. Kalau puls horisontalnya ada tentulah jarum bergerak.
- Kadang-kadang kita dapati trafo flyback yang bocor mengeluarkan api. Langkah terbaik mungkin ganti flyback, tetapi alternatif lain mungkin dengan cara ditambal. Nah, bahan untuk menambal ini mesti istimewa, harus bisa rapat, kuat, tahan lama, dan tentu benar-benar bahan isolator. Kita dapat menggunakan epoxy yang biasanya terdiri dari dua tube hitam dan putih yang dicampur, lalu dioleskan ke tempat yang bocor, tunggu satu dua menit hingga tidak lengket di tangan jika disentuh, kemudian rapatkan dengan ditekan-tekan jari tangan agar rapi dan betul-betul rapat, lalu tunggu 5-10 menit baru dicoba. Hal yang sama juga bisa diterapkan jika kita perlu menyambung kabel tegangan tinggi flyback.
- Pembungkus kabel antena biasanya mudah dilepas dengan cara ditarik kabel dalamnya, ini bisa sangat bermanfaat jika kita perlu membungkus kabel flyback yang bocor atau menutup sambungannya jika perlu menyambung. Begitu juga selang plastik semacam yang biasa dipakai para tukang batu atau selang yang biasa dipakai di aquarium atau selang udara pada accu sepeda motor bisa digunakan untuk menutup kebocoran kabel flyback, terlebih lagi jika kita membeli flyback yang ternyata abal-abal biasanya kualitas kabelnya rendah, walaupun flyback baru bisa saja tegangan tingginya bocor di bagian kabel, solusi termudah ya tinggal pasang saja selang tersebut untuk membungkus kabelnya.
- Selang bensin sepeda motor mungkin tak pernah kepikiran oleh kita-kita yang suka otak-atik TV karena memang bukan part elektronika. Benda tersebut mudah didapat di toko onderdil sepeda motor. Asal tahu aja ternyata selang bensin juga dapat menjadi alternatif yang sangat bagus untuk membungkus kabel flyback yang bocor.
- Kadang-kadang kita dapati bagian kop flyback bocor menyemburkan api. Langkah pembersihan, pengeringan dan penggantian kop flyback biasanya menyelesaikan masalah, tetapi kadang pula masih tetap bocor karena kaca CRT di bawah kop sudah terluka. Bagaimana mengatasinya? Ada yang pakai cat meni besi untuk mengolesinya, ada yang pakai lakban,bisa pula pakai sealer, yaitu lem perapat perpack mesin kendaraan.
- Adakalanya bagian ujung kop (bagian yang dimasuki kabel flyback) juga bocor walaupun itu kop baru, untuk mengatasi hal ini ada yang pakai lem bakar, ada yang pakai plastik steel, tapi kalau saya lebih suka pakai solasi plastik yang bisa mulur, jadi ujung kop yang dimasuki kabel itu dililiti solasi beberapa kali dengan cara solasinya ditarik hingga rapat. Selain lebih mudah dan murah juga lebih memudahkan jika suatu ketika nanti mau dibongkar kembali.
- Jika kita membeli epoxy ataupun sealer, sebelum digunakan untuk mengatasi kebocoran tegangan tinggi WAJIB mengetest dulu benda tsb dengan ohmmeter X10K, sebab ada di antara benda-benda tersebut yang punya sifat penghantar, kalau keliru malah tambah parahlah TV yang diperbaiki.
- Bohlam 100W sangat membantu dalam proses perbaikan, bisa untuk ngecek flyback, bisa untuk mengamankan perbaikan regulator, bisa untuk beban sementara saat menepatkan besar B+, bisa pula untuk membuang muatan elco tegangan tinggi. Jadi bohlam yang dilengkapi fitting lengkap dengan kabelnya sepanjang sekitar 30 cm mesti ada di antara peralatan teknisi.
- Membuang muatan elko tegangan tinggi sangat perlu dilakukan saat memperbaiki TV, terutama pada elko regulator (biasanya 400V), lalai melakukannya bisa jadi berakibat kerugian, nah, banyak yang bisa dilakukan, bisa dengan bohlam, dengan solder (tapi berisiko soldernya putus!), dengan resistor, dll. Salah satunya adalah pakai kumparan degauss TV itu sendiri, dalam keadaan kabel degauss tersambung dan switch power posisi ON, steker listriknya tempelkan ke kaki-kaki elco 400Voltnya, tak sampai 3 detik muatannya bakalan habis dimakan kumparan degauss.
- Hair-dryer (alat pengering rambut) adalah alat bantu yang sangat berguna saat TVnya kotor berdebu maupun lembab, atau bahkan untuk mengeringkan mesin TV yang sengaja dicuci pakai air. Pasangan hair-dryer dengan kuas merupakan alat yang sangat berguna dalam memperbaiki TV. Tinggal arahkan angin panas hair-dryer ke bagian mesin TV yang mau dikeringkan atau dibersihkan sambil disapu dengan kuas.
- Solder uap (solder blower) sangat penting bagi teknisi untuk bongkar pasang IC tempel, tetapi bagi pemula akan terasa berat membelinya karena harganya mahal. Kita yang masih pemula bisa mengakalinya dengan bikin sendiri, solder biasa (misalnya solder otomatis yang 25-150Watt yang tidak berlubang-lubang) bisa dipasangi selang dari belakang dan dilepas pen-nya, tiup selang dengan mulut pelan-pelan, atur panas dengan tombol di pegangan solder dan arahkan hembusan panas ke bagian yang perlu disolder. Walau tak semudah dan sebaik solder blower yang asli tapi kenyataannya bisa mengatasi masalah.
- Kain lap kelihatannya remeh, tapi pasti sangat penting bagi orang yang sedang memperbaiki TV.
- Thinner dan bensin bisa menjadi benda pembantu yang akurat dalam pembersihan mesin TV, untuk thinner selalulah pilih yang bagus karena kalau salah pilih malah mendapatkan thinner yang bikin short. Tetapi juga ada kotoran yang tak bisa dibersihkan dengan thinner ataupun bensin, dalam hal itu pakai air malah lebih efektif, kalau perlu pakai sabun !
- Bersih-bersih meja kerja dan ruang kerja sambil menata benda-benda yang berserakan punya fungsi ganda, tidak hanya membuat suasana ruangan menjadi lebih baik, tetapi juga dapat membuat semangat juang yang kendor muncul kembali. Karenanya, tak perlu nyuruh orang lain untuk bersih-bersih, lakukanlah sendiri karena manfaatnya untuk hati kita sendiri. Cara ini juga sering manjur mengatasi masalah yang buntu, yang lupa jadi ingat, yang mentok bisa jadi dapat ide baru.