Gejala kerusakan board Inverter pada setiap model LCD belum tentu sama satu dengan lainnya. Hal ini tergantung dari desain inverter maupun ic program-nya. Secara garis besar gejala kerusakan board inverter antara lain yang dapat ditunjukkan adalah :
- Layar gelap tidak ada gambar, tetapi lampu indikator tetap nyala hijau.
- Layar gelap tidak ada gambar, tetapi ada suara.
- Layar nyala hidup-mati 1 atau 2 kali dalam beberapa detik, kemudian mati terus atau mati stand by (protek). Pada model tertentu mungkin ditunjukkan dengan led merah yang kedip-kedip.
- Raster britnes tidak seragam, disebabkan ada sebagian CCFL yang tidak menyala
Macam-macam penyebab kerusakan board Inverter yang paling sering dijumpai.
- Elko kering (nilai ESR membesar)
- Fuse putus (berbentuk chip), sehingga tidak ada tegangan supply Vcc (12v atau 24v)
- Power FET atau Transistor short
- Tranfo tegangan tinggi rusak. Kumparan tegangan tinggi setengah short, resistansi membesar, atau putus. Hal ini dapat diketahui dengan cara membandingkan resistansi masing-masing tranfo tegangan tunggi.
- Lampu CCFL rusak (atau sudah berumur), atau kurang kontak. Untuk mengetahui hal ini harus diperiksa secara visual dengan membuka casing lampu backlight.
- Ada soldering yang loose kontak (amati dengan kaca pembesar)
- IC driver rusak