Optocoupler
adalah perpaduan dua buah komponen yaitu dioda Led dan transistor efek
cahaya, penggunaannya biasanya sering kita lihat di rangkaian power supply
elektrik. Komponen ini umumnya jarang terjadi kerusakan terkecuali oleh
sebab lain misalnya kesalahan manusia atau mungkin terkena arus lebih
dalam hal ini petir. Poin kali ini kita coba berbagi bagaimana
menentukan apakah Optocoupler yang ada di rangkaian masih bagus atau
tidak yaitu dengan cara mengadakan pengukuran dengan multitester.
Berikut contoh yang kita ambil untuk diadakan pengukuran, tampilannya bisa kita lihat pada gambar berikut :
Cara mengukur yang paling mudah adalah dengan menggunakan batu
baterai 1,5 volt dengan posisi kutub + pada kaki no 1 sedangkan kutub –
pada kaki no 2 ,setelah itu kita gunakan multitester dengan batas ukur
X10K letakkan prob hitam pada kaki no 3 dan prob merah pada kaki no 4 .
Jika Optocoupler masih dalam kondisi bagus akan terukur adanya perubahan
nilai hambatan . Perhatikan sebelum dan sesudah kita tempelkan batu
baterai ke Optocoupler-nya.
Cara lain yaitu dengan menggunakan multitester saja yaitu mengukur
apakah dioda masih dalam kondisi bagus ,apabila hasil pengukuran dengan
prob hitam di kaki no 1 sedangkan prob merah di kaki no 2 kita dapatkan
hasil maka dengan ini bisa kita pastikan dioda yang ada di Optocoupler
masih bagus,syaratnya tidak boleh dua arah/ bolak-balik. Jika
bolak-balik kita dapatkan hasil pengukuran itu sudah pertanda Poto
Coupler sudah mengalami kerusakan.
Setelah Dioda kita adakan pengukuran maka selanjutnya kita lakukan
pengukuran pada kaki no 3 dan 4 dengan menggunakan multitester dengan
fungsi ohm meter batas ukur X10K dan kita letakkan prob hitam pada kaki
no 3 sedangkan prob merah pada kaki no 4 jika kita dapatkan hasil
pengukuran 100k ohm atau mungkin 2oo k ohm itu menandakan Optocoupler
masih bagus dengan syarat tidak boleh bolak-balik.
Bolak-balik yang kita maksud adalah meletakkan prob multitesternya,
sewaktu kita lakukan pengukuran seharusnya prob hitam di kaki no 3 dan
prob merah dikaki no 4 jangan dibalik prob merah no 3 dan prob hitam no
4. Optocoupler secara type sangat beragam tetapi secara fungsi adalah
sama, jadi jika menemukan type Optocoupler yang kebetulan tidak ada di
pasaran karena kehabisan stok kita bisa gunakan type lain. Contohnya
type 621/721/817 itulah sekilas cara yang kita pergunakan untuk mengukur
Optocoupler semoga bisa bermanfaat.
Cara Mengukur Optocoupler
08.07
Rental Mobil Sukabumi All in sopir