Memahami Vgh, Vgl adalah merupakan salah
satu dari macam-macam suply yang digunakan pada panel driver yang
diumpankan pada ic Sorce driver maupun ic Gate driver.
Coba kita ingat dulu tentang sirkit vertikal-out pada teve CRT yang mempunyai supply Vcc simetri +/-
Untuk men-drive pixel-pixel LCD dibutuhkan beberapa macam pulsa. Pulsa-pulsa drive ini juga perlu diperkuat “amplitudo”nya menggunakan beberapa “Op-amp” (operational amplifier) yang terdapat didalam ic driver. Disini cara kerja Op-amp juga hampir mirip dengan ic vertikal-out.
Lihat contoh gambar blok diagram diatas.
Lihat gambar blok diagram diatas.
Dari mana diperoleh tegangan Vgh dan Vgl ?
Gambar diatas adalah contoh sebuah ic LCD driver, yang mendapat input 12v dan digunakan untuk menghasilkan tegangan output :
Coba kita ingat dulu tentang sirkit vertikal-out pada teve CRT yang mempunyai supply Vcc simetri +/-
- Sirkit ini berfungsi untuk “memperkuat amplitudo” atau “memperkuat level” pulsa-pulsa dari vertikal osilator.
- Pulsa dari osilator semula hanya mempunyai amplituda sekitar 5v
- Kemudian diperkuat ole ic vertikal-out agar amplitudonya menjadi sekitar 24v.
- Maka diperlukan simetri suply Vcc (+) 12v dan Vcc(-) 12v sehingga pulsa vertikal-out dapat berayun antara (+)12v dengan (-)12v atau dapat dikatakan pulsa mempunyai level 24v peak-to-peak.
- Disini pulsa output dari ic vertical-out disambungkan ke kumparan def yoke kemudian langsung ke tegangan 0v atau ground
++++++++++++++
Untuk men-drive pixel-pixel LCD dibutuhkan beberapa macam pulsa. Pulsa-pulsa drive ini juga perlu diperkuat “amplitudo”nya menggunakan beberapa “Op-amp” (operational amplifier) yang terdapat didalam ic driver. Disini cara kerja Op-amp juga hampir mirip dengan ic vertikal-out.
- Untuk Vcc (+) Op-amp digunakan istilah Vgh atau Von.
- Untuk Vcc (-) Op-amp digunakan istilah Vgl atau Voff.
- Setiap tipe panel mempunyai tegangan Vgh dan Vgl yang berbeda. Umumnya Vgl berkisar antara +20v hingga +40v, sedangkan Vgl sekitar (-)5v hingga (-)15v. Dan hal ini juga tergantung dari besar-kecil ukuran layar LCD.
- Oleh karena tegangan tidak simetris – maka disini output Op-amp tidak disambungkan ke ground seperti halnya ic vertikal-out. Agar output tegangannya terhadap Vgh dan Vgl dapat simetri, maka output disambungkan pada tegangan yang ada ditengah-tengah antara tegangan Vgh dan Vgl atau yang dinamakan Vcom.
Lihat contoh gambar blok diagram diatas.
- Pulsa-pulsa OE, CPV dan STV di mixer (dicampur) kemudian diperkuat amplitudonya oleh Op-amp L4, L5 dan L6.
- Pulsa-pulsa yang levelnya sudah besar kemudian dinamakan CKV, CKVB, STVP.
Lihat gambar blok diagram diatas.
- Gate/Row driver mengatur “on-off” pixel mana yang akan dinyalakan secara bergantian dengan kecepatan tinggi
- Colum driver mengatur “terang-gelap”nya pixel yang akan dinyalakan.
- Contoh pixel RGB disini – terlihat tidak disambung ke ground, tetapi ke tegangan Vcom.
++++++++++++
Dari mana diperoleh tegangan Vgh dan Vgl ?
- Tegangan input untuk modul T.con umumnya ada yang 3.3v, 5v atau 12v.
- Untuk mendapatkan tegangan Vgh,Vgl – biasanya digunakan sirkit IC yang dinamakan LCD driver atau Dc-Dc Converter, yang merupakan sirkit mini yang kerjanya hampir mirip dengan “switching regulator”.
- LCD driver dapat digunakan untuk menaikkan maupun untuk menurunkan tegangan input.
- LCD driver umumnya menggunakan sebuah ic yang memang sudah di-design untuk hal seperti ini, misalnya MAX17113, TPS65160.
- Kecuali untuk menghasilkan tegangan Vgh, Vgl – LCD driver juga digunakan untuk menghasilkan tegangan-tegangan lainnya.
Gambar diatas adalah contoh sebuah ic LCD driver, yang mendapat input 12v dan digunakan untuk menghasilkan tegangan output :
- Vs 15v
- Vgh 23v
- Vgl (-)5v
- Vlogic 3.3v